Sepuluh TOOLS Nganimasi Paling Ampuh

 

Karakter yang dibuat untuk channel CARTOONIM

Membuat animasi semakin mudah tentunya, apalagi sudah banyak software pilihan atau juga aplikasi pembuat animasi melalui androidmu. Langkah awal membuat gambar dan menggerakan gambar atau nganimasi adalah dengan mengenal peralatan yang disediakan oleh perangkat lunaknya yang disebut tool (dibaca: tul). Tool dari adobe flash misalnya bisa ditambahkan, dan bisa juga mendownload tool tambahan (plugin)yang dibuat oleh animator youtuber yang membuat tutorial misalnya. Tapi memang tidak semua tool dipakai, atau ada sedikit tool yang jarang dipakai, mungkin sesuai kebutuhan para animatornya. Jadi tool apa saja siy yang paling ampuh buat nganimasi?

Tool box

Ini adalah toolbox yang ada pada Flash, mungkin hampir mirip dengan tool dari software lainnya. Selain bisa memahami simbol, juga kalau kita dekatkan saja cursor untuk memilih salah satu tool atau diklik akan muncul nama dari masing-masing tool. Beberapa tool ada pilihan lainnya yang ditandai dengan segitiga kecil mengarah kesudut bawah di sebelah kanan. Bisa juga kita menambhakan di bagian preferensinya. Mari kita coba mengenal satu demi satu tool yang ada pada software pembuat animasi ini...

Yang pertama adalah Selection Tool, kalau kita coba klik tombol huruf V maka tool ini akan terpilih. Fungsinya untuk apa? Sama seperti pada software pada umunya tool ini untuk memilih objek dari gambar yang dipilih entah untuk tujuan diwarnain atau diedit. Biasanya tanpa pilihan lain, kebetulan saya tambahkan melalui preferensi dengan tool lainnya sehingga ada pilihan lainnya.

Terus apa bedanya dengan Subselection Tool yang berwarna putih dan diwakili huruf A pada tombol keyboard. Untuk Adobe Flash memang merupakan gambar vektor, ketika kita memilih subselection tool berarti akan mengedit gambar layaknya edit sebuah vector yaitu untuk memperbaiki garis dan titik yang ada pada gambar. Karena bisa saja kita membuat gambar dengan Flash dan diekspor untuk diperbaiki atau untuk dibuka lagi dengan Adobe Illustrator. Ini biasanya kalau gambar maunya digerakan dengan after effect, misal dengan plugin rigging. Nanti kita bisa ulas di pembahasan yang lebih spesifik. 

Yang ketiga adalah Free Transform Tool yang terkoneksi dengan tombol Q pada keyboard. Simbolnya seperti Selection Tool bedanya ada bentok kotak patah-patah atau dash. Fungsinya untuk memindahkan gambar atau menggeser posisinya supaya pas atau sesuai dengan yang diinginkan pada lembar kerja atau stage. Caranya setelah memilih dengan mengklik Free Transform Tool atau langsung memijit tombol Q pada keyboard terus tekan mouse atau tetikusmu pada bagian gambar yang ingin digeser. Karena seleksinya seperti gerakan bentuk kotak maka ada simbol kotak pada ikon toolsnya.

Tools 3D dan Laso jarang sekali saya pakai, juga Pen Tool, Pencil Tool, dan Brush Tool karena saya sebagai pengguna mouse. Pen, Pencil, dan Brush lebih cocok buat pengguna pena digital atau pen tablet. Saya sesekali menggunakan pena tablet dengan tiga tool ini untuk menghasilkan efek ekspresif pada garisnya. Untuk Text Tool juga jarang digunakan, digunakan bisanya untuk mengkopi paste naskah untuk keperluang lypsinc, ya bisa saja untuk pembuatan cover animasi untuk diunggah di Youtube misalnya.  Dan ada stu tools yang seperti pensil tapi uniknya seperti ada "sparkle" atau bubuk sihir yang menandakan bukan sembarang pensil. Jika memilih Deco Tool maka ada pilihan bisa berupa beragam jeni pohon, bangunan gedung, motif, api, asap, dan sebaginya dengan menggunakan pensil Deco ini maka bangunan dan pohon bisa disusun. Jadi fungsinya untuk membuat background sederhana seperti vektor. Atau membuat efek bergerak sendiri tinggal mengatur arahnya efek api atau asap, semuanya bisa diatur melalui kotak properties. Tapi kalau terlalu banyak menggunakan bentuk ari Deco Tool, kerja dari adobe flash cukup berat. Untuk background sebaiknya dengan pengolah bitmap atau pembuat digital painting, dan pembuatn efek lebih serunya dengan after effect.

Untuk pengguna mouse dalam menggambar animasi, terutama saya sendiri, yang paling mudah adalah dengan Line Tool. Tinggal klik tombol N maka tool ini akan terpilih secara otomatis. Bagi saya pribadi menggambar dengan garis pada adobe flash lebih mudah dibanding membuat gambar pada software vektor lainnya, adobe illustrator sekali pun. Toh, hasil gambar yang dibuat dengan Line Tool adobe flash bisa diekspor dan diedit atau diperbaiki lagi dengan Adobe illustrator karena berupa vektor. Garisnya mudah menyambung, mudah ditekuk, mudah diwarnai, mudah diatur ketebalannya. Garinya sangat lunak dan mudah dibentuk, maka Line Tool adalah yang paling ampuh dalam menggambar animasi.  

Tool kelima, adalah bentuk dasar yang disedikan dari mulai bentuk kotak Rectangle Tool, Oval Tool, dan bentuk dasar lainnya. Bisa berguna untuk membuat desain karakter di atas layer sketsamu, karena semua gambar selalu mempunyai bentuk dasar. Dan semua bentuk dasar bisa dirubah atau dimodifikasi dengan Selection Tool, yang penting garisnya tidak menjadi graphic symbol. Kalau otomatis menjadi kaku dan keras, tinggal di-brake saja.

Tool keenam adalah adalah Bone Tool yang bisa dipilh dengan menekan tombol M. Bentuknya seperti tulang karena fungsinya adalah memberikan tulang pada gambar animasimu. Tapi jujur tool ini rada ribet terutama buat gambar dengan garis yang terlihat, apalagi garisnya tebal. Karena teukannya garisnya akan berlipat-lipat. Kelebihannya tidak perlu repot-repot mengatur keyframe, dan gerakannya bisa lebih halus secara otomatis. Kalau tidak salah untuk menggunakan Bone Tool ketika awla membuat document atau file baru harus memilih ActionScript 3.0

Eyedropper Tool, nyaris sama dengan software drawing atau painting lainnya yaitu untuk mengambil warna supaya warna sesuai dengan warna sebelumnya. Jangan sampai warna kulit berubah-rubah pada karakternya. 

Kalau ada penyedot warna, tentu saja pasangannya adalah yang bisa mengguyurkan warna yaitu Paint Bucket Tool dengan keyboard huruf K. Gambarnyaseperti ember dan tentu saja sama seperti software gambar pada umumnya, Bucket ya buat mewarnai isi atau bagian dalam gambar. Dan untuk garisnya tinggal memilih Ink Bottle Tool dengan tombol S yang sudah otomatis sepasang sebagai tool untuk mewarnai dan menjadi tool kedelapan yang dibahas.

Untuk Zoom Tool tidak akan saya bahas karena ini tool yang umum dan biasa. Begitupula Eraser Tool untuk menghapus, jarang dan nyaris tidak digunakan. Kita bahas Hand Tool dengan keyboard huruf H, walau di semua software ada tapi tool ini memnag bakal sering digunakan. Terutama ketika diperbesar sampai detil dan menggeser sisi gambar lainnya, untuk memeriksa dengan teliti supaya hasil animasinya bagus maksimal.

Dan tool kesepuluh sebagai tool terakhir yang paling ampuh untuk dibahas. Sebenarnya fungsinya sederhana tapi mempermudah proses menggambar. Walau tidak ada huruf pada keyboard yang mewakili, karena tinggal diklik saja bagian berbentuk busur dengan panah di atas dan di bawah, fungsinya untuk mengganti posisi warna isi yang ditempeli simbol ember (bucket) dan warna garis dengan simbol pensil (stroke). Sekali klik maka, antara warna isi dan warna garis akan bertukar posisi.

Oke, itu dia sepuluh tool ampuh pada software gambar animasi, tepatnya adobe flash. Kalau ada pertnayaan silahkan mengisi kolom komentar. Insya Allah, akan segera dijawab. Salam nganimasi Indonesia, selamat berkarya. Untuk menonton tutorial membuat animasi atau kartun langsung saja ke CARTOORIAL